Untuk Siswa

Senin, 05 Maret 2012

Cara Belajar Untuk Siswa Auditori


Ini janji saya di postingan sebelumnya tentang gaya belajar. Setelah kalian mengenal gaya belajar yang paling sesuai menurut kalian, sekarang saatnya beraksi, yakni belajar sesuai dengan gaya belajar kalian. Tujuannya tentu agar kalian mampu belajar dan memahami apa yang kalian pelajari dengan baik, dan tentunya mampu bertahan lama di otak kalian. Cara belajar yang tepat tentu berbeda antara satu siswa dengan siswa lain. Namun, berdasarkan gaya belajar yang telah kalian kenali, ada cara belajar yang paling sesuai. Tentu saja, ini bukan harga mati. Kamu dapat menemukan sendiri cara belajar yang paling tepat. Berikut ini saya hanya memberikan beberapa contoh saja. OK… BACA BAIK-BAIK YA…. Oh, ya… Tulisan ini terpaksa saya pisahkan satu per satu. Biar postingan di blog ini makin banyak hehehehe…..
Kali ini, saya akan menjelaskan bagaimana cara belajar siswa AUDITORI
Siswa auditori (siswa yang gaya belajarnya auditori) akan mudah menangkap pelajaran dengan MENDENGAR. Untuk kalian yang auditori, kalian dapat belajar dengan beberapa cara, misalnya sebagai berikut.
Pertama, dengarkan penjelasan gurumu dengan saksama. Siswa auditori lebih mudah mengingat apa yang didengar daripada apa yang dilihat. Namun, kelemahan siswa auditori yang mudah terganggu oleh suara gaduh, membuat hal ini sulit dilakukan jika suasana kelas tidak tenang. Untuk itu, mintalah kepada guru untuk membuat suasana kelas yang tenang, terutama ketika membahas konsep-konsep penting.
Kedua, manfaatkan HP-mu atau MP3 player yang kalian miliki. Bukankah di HP kalian ada fitur untuk merekam suara? Nah, gunakan HP-mu untuk membuat rekaman dari konsep-konsep penting untuk mata pelajaran yang kamu anggap susah dimengerti. Nah, setelah itu, buka dan dengarkan rekaman itu pada saat-saat belajar. Tapi ingat…. JANGAN DISTEL SAAT SEDANG ULANGAN ATAU TES ya…. Awas, ntar disita pengawas tuh HP…
Ketiga, belajarlah sambil menyetel musik. Tentu saja musik yang pelan dan tidak terlalu keras. Tentukan jenis musik yang paling sesuai untuk belajar mata pelajaran tertentu. Misalnya, mendengarkan musik atau suara mobil saat mempelajari materi Gerak Lurus. Dengan mendengarkan musik sambil belajar, otak kalian akan membuat asosiasi atau “jembatan” antara irama musik dengan materi yang kalian pelajari. Lebih dahsyat lagi jika kalian mampu melagukan konsep-konsep yang sulit, sehingga kalian akan menghafalnya di luar kepala.
Keempat, berdiskusilah bersama kelompokmu dan bertanyalah kepada gurumu. Meskipun siswa auditori agak sulit bicara, namun dengan mengikuti diskusi maka makin banyak pengetahuan yang dapat kalian serap dari pemahaman teman-teman kalian. Oleh karena itu, jangan segan untuk melakukan tanya jawab, baik dengan teman atau dengan guru kalian. Saat kalian mengajukan pertanyaan kepada guru, kemudian dijawab guru dengan mantap, maka kalian yang gaya belajarnya auditori akan mampu merekam jawaban dari guru dalam waktu yang cukup lama.
Pernahkah kalian menerapkan cara belajar seperti penjelasan di atas? Kalau belum, cobalah praktikkan cara belajar tersebut. Selain keempat cara tersebut tentu saja masih banyak cara lain yang dapat kamu lakukan. Dan, kalian sendirilah yang dapat menentukan mana yang paling tepat untuk dilakukan.
Oke…. Sementara itu saja dulu yang bisa saya sampaikan. Untuk siswa dengan gaya belajar visual dan kinestetik akan saya sampaikan pada postingan berikutnya.
SELAMAT BELAJAR….
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar